Chat Us!
Back to Articles

Penyebab Pertukaran Kuman, Ini Pentingnya Menjaga Pisau Tetap Steril!

10 September 2024   |  

Menjadi peralatan dapur yang sangat penting untuk memotong berbagai jenis makanan seperti ikan, daging, hingga buah-buahan, membuat pisau menjadi barang yang mudah terkontaminasi. Terlebih lagi jika penggunaan pisau tidak tepat maka permukaannya dapat mentransmisikan berbagai kuman dan bakteri. Meski kuman dan bakteri yang berpindah ke bahan makanan tersebut dapat hilang jika termasak dengan baik, sayangnya tidak berlaku untuk jenis makanan seperti salad atau buah-buahan yang harus dikonsumsi secara langsung. Kuman dan bakteri yang dapat berpindah dari satu bahan makanan ke bahan makanan lain ini tentunya dapat mengganggu kesehatan Anda.

Transmisi Kuman dan Kontaminasi Silang

Kontaminasi silang adalah salah satu masalah utama yang terjadi saat kuman berpindah dari satu bahan makanan ke bahan lainnya melalui peralatan dapur, seperti pisau. Sebagai contoh, jika pisau yang digunakan untuk memotong daging mentah langsung digunakan untuk memotong sayuran tanpa disterilkan terlebih dahulu, kuman dari daging mentah tersebut dapat berpindah ke sayuran. Kuman-kuman yang sering ditemukan pada daging mentah, seperti Salmonella, E. coli, dan Campylobacter, dapat menyebabkan keracunan makanan yang serius jika termakan.

Proses memasak memang dapat membunuh banyak jenis kuman, tetapi jika kuman sudah mengkontaminasi bahan makanan yang tidak dimasak, seperti sayuran mentah atau buah-buahan, risiko penyakit akan meningkat. Gejala umum dari keracunan makanan meliputi mual, muntah, diare, hingga kram perut, yang dapat berakibat fatal terutama pada anak-anak, orang tua, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Kebersihan Pisau yang Penting untuk Diperhatikan

Untuk mengurangi risiko kontaminasi silang, penting untuk menjaga kebersihan pisau secara optimal. Berikut beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah transmisi kuman:

1. Pisahkan Pisau Berdasarkan Jenis Bahan Makanan
Idealnya, gunakan pisau terpisah untuk memotong daging mentah, sayuran, buah, dan bahan makanan lain. Hal ini membantu mencegah kuman dari satu jenis bahan makanan mencemari bahan makanan lainnya.

2. Cuci Pisau dengan Benar Setelah Setiap Penggunaan
Pastikan pisau dicuci dengan sabun dan air panas setelah digunakan, terutama setelah memotong bahan mentah seperti daging, unggas, atau ikan. Pembersihan yang menyeluruh dapat membantu membunuh bakteri dan mencegah penyebaran kuman.

3. Gunakan Permukaan Pemotongan yang Berbeda
Selain pisau, talenan juga berperan dalam transmisi kuman. Gunakan talenan terpisah untuk daging mentah dan bahan makanan lain, dan cuci talenan dengan baik setelah setiap penggunaan.

4. Disinfeksi Pisau Secara Berkala
Selain mencuci pisau dengan sabun dan air, disarankan untuk mendisinfeksi pisau secara berkala, terutama jika digunakan untuk memotong bahan mentah.

Meski terdengar sepele, kebersihan pisau juga harus selalu Anda perhatikan. Karena bisa saja menjadi sumber penyakit hingga keracunan bagi keluarga tercinta Anda. Dengan langkah pencegahan yang tepat, risiko transmisi kuman melalui pisau dapat diminimalisir, sehingga makanan yang disajikan tetap aman untuk dikonsumsi. Tentu saja menjaga kebersihan rumah bersamaan menjadi wanita karir bukan hal yang mudah. Oleh karena itu, JDM Cleaning hadir memberikan solusi dengan layanan Maid Service yang pastinya dikerjakan oleh cleaner profesional dan harga terjangkau! Jangan ragu lagi, Anda dapat menghubungi Hotline WhatsApp kami untuk informasi lebih lanjut. Anda juga bisa memeesan layanannya sekarang juga melalui aplikasi JDM Cleaning yang dapat di unduh via Playstore ataupun Appstore.

JDM Cleaning, Juara Dalam Membersihkan!